Ketua BKPP Bekasi Erick |
Kota Bekasi - bpanbanten.com || Empat (4) pelaku Persekusi mahasiswa Katolik Universitas Pamulang (Unpam) saat ibadah Doa Rosario di indekos area Babakan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (5/5/2024) telah ditangkap.
“4 Tersangka sudah di tahan,” tulis sebuah postingan yang bergambar ‘sedang melaksanakan konferensi pers’ lengkap dengan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan organisasi, 4 pelaku tersebut (membelakangi), yang sedang beredar di grup Whatsapp.
Lanjutnya, dalam konferensi Pers, terlihat jelas bahwa Polres Tangerang Selatan (Tangsel) beserta tokoh agama dan lainnya sedang melaporkan hasil penangkapan dan penahanan empat orang yang diduga terlibat dalam penganiayaan atau pemukulan terhadap mahasiswa Unpam yang sedang melakukan Doa Rosario di Indekos setempat.
Kepada awak media, Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso menjelaskan bahwa telah mengamankan lebih dari satu orang pelaku pengeroyokan.
“Kami Polres Tangsel menerima laporan diduga pengeroyokan atau penganiayaan, kami langsung melakukan tindakan yang sampai saat ini kami mengamankan lebih dari satu orang, dilakukan pendalaman tentang keterlibatan di kasus tersebut untuk keterlibatan orang orang tersebut besok kita sampaikan saat press realese”terang AKBP Ibnu Bagus Santoso (mengutip deliksatu.com).
Menanggapi hal tersebut, Ketua Badan Koperasi Pemuda Pancasila Kota Bekasi Eric Michael Runtu mengapresiasi pihak Polres Tangerang Selatan yang telah merespon cepat dan menahan empat pelaku.
“saya mengapresiasi dan ucapkan terima kasih banyak atas support dan kerjasama dari semua elemen masyarakat Indonesia, terutama semua tokoh agama, tokoh masyarakat, pihak kepolisian terutama Kepolisian Resor Tangerang Selatan,” katanya pada 8 Mei 2024, di Bekasi
Polres berhasil menahan empat pelaku, sambung Erick, “ Yang sudah sangat sigap dan terukur dalam menangani kasus persekusi terhadap sekelompok mahasiswa/i yang sedang beribadah” .ujarnya kepada media (red)
0 Komentar