Foto : Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, disambut dengan penuh kehormatan oleh Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) |
Penyambutan ini ditandai dengan dentuman meriam yang menggema, menandakan kedatangan Presiden Prabowo di tengah suasana yang meriah. Pasukan berkuda dan unta berjejer rapi di sepanjang jalan yang dilalui oleh iring-iringan mobil kepresidenan berwarna putih, menambah kesan kemewahan dan kehormatan dalam acara tersebut.
Setibanya di pelataran Istana, dentuman meriam semakin menguatkan rasa suka cita dalam penyambutan. MBZ telah siap menanti di depan pintu kendaraan, dan ketika Prabowo membuka pintu, keduanya langsung saling bertegur sapa serta bersalaman dengan hangat, menunjukkan hubungan baik antara kedua negara.
Di dalam Istana, suasana semakin meriah dengan kehadiran jajaran anak-anak sekolah yang membawa bendera merah putih Indonesia dan bendera UEA. Mereka menyambut Prabowo dengan semangat, menciptakan momen yang menggembirakan di tengah pertemuan kenegaraan.
Sebelum memasuki ruang pertemuan, Prabowo juga disambut oleh pasukan kehormatan yang diiringi dengan pertunjukan Marching Band. Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyempatkan diri untuk memberi hormat kepada mereka, sebagai tanda penghargaan atas sambutan yang diberikan.
Dalam pertemuan bilateral ini, Prabowo didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi negara. Di antaranya adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. Selain itu, turut hadir juga Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah, Dirjen Aspirasi dan Kerjasama Internasional Kemlu Abdul Kadir Jaelani, Dirut Pertamina Simon Aloysius Mantiri, dan Duta Besar Republik Indonesia untuk PEA Husin Bagis.
Pertemuan ini diharapkan dapat memperkuat kerjasama antara Indonesia dan Uni Emirat Arab dalam berbagai bidang, termasuk investasi, pariwisata, dan energi. Kunjungan ini merupakan salah satu langkah strategis untuk meningkatkan hubungan bilateral yang telah terjalin selama ini, serta membuka peluang kerjasama yang lebih luas di masa depan.
Kehadiran Prabowo di UEA diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kedua negara dan memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional.
Asep
Sumber : Setpres
0 Komentar